BUTON TENGAH, BernasJakarta.ID -Kementrian KKP RI melakukan peninjauan dan memverifikasi melalui (stafsus) Bidang pengelolaan Sumber daya Perikanan, dalam hal kunjungan dan verifikasi lapangan di bidang kelautan dan perikanan di desa terapung kecamatan mawasangka Buton tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dalam kunjungan ini Brigjenpol Victor Manoppo selaku stafsus memotivasi dan memuji potensi hasil laut khususnya di bidang budidaya rumput laut,lobster dan ikan teri
Dalam sambutannya dengan beberapa nelayan dan penampung di desa Waburense Kecamatan Mawasangka Buton Tengah (Buteng) Pria yang berpangkat Bintang satu mengatakan bahwa potensi kelautan dan perikanan disini sangat baik dan berpotensi untuk didorong dan di kembangkan, baik itu Budi daya ikan, rumput laut maupun budidaya hasil laut lainnya
Menurutnya Masyarakat akan lebih sejahtera apabila potensi tersebut dikembangkan dan selalu di beri pelatihan terkait dengan hasik laut tersebut karena sangat cocok bagi masyarakat nelayan yang ada di desa Waburense Kecamatan Mawasangka Buton tengah (Buteng) Sulawesi tenggara (Sultra).
Dalam pengembangannya nanti diharapkan akan selalu berpedoman dalam hal kearifan lokal yang ada dimasing masing daerah.
“Keinginan pak Menteri itu agar bertambahnya para nelayan bisa memiliki lebih banyak lagi nilai jual dari hasil pekerjaannya dengan tetap memperhatikan lokal system di daerah,” tutur Brigjenpol Victor Manoppo, Senin (14/06/2021).
Sehingga, kedatangan kami ke Buteng diutus khusus oleh Menteri KKP RI untuk bisa memverifikasi dan neninjau persoalan yang ada di Sultra utamanya Buteng Lanjutnya.
“Kami berempat dari Jakarta diutus oleh Pak Mentri untuk mengetahui masalah apa yang disini (budiaya ikan, lobster dan ikan teri). Dan Tugas kami berada disini mencatat semua kemudian kami melaporkan dan menyerahkan hal ini ke Pak Menteri,” Ungkapnya.
“Dan kami akan yakinkan pak Menteri bahwa potensi di Buton Tengah ini tidak kalah dengan daerah lain. Olehnya itu sektor ini mesti didukung dan selalu diberikan motivasi demi kesejahteraan masyarakat,” Tuturnya.
Terkait dengan pertanyaan dan usulan dari para nelayan bahwa yang mereka inginkan adanya bantuan dari pemerintah, Victor Manoppo, menuturkan masih akan mempelajari kendala masyarakat sebelum diusul ke Kementerian KKP RI.
“Semua yang menjadi masalah dan Keluhan masyarakat nelayan akan kita ditampung dulu dan kita lihat. Kita akan bantu semaksimal mungkin dengan melihat kondisi daerahnya.seperti tadi ada yang minta klitoris karena persoalan sering mati lampu, pokoknya nanti kita akan usulkan semua sesuai dengan kebutuhan daerah ini bebernya.
“Ini kan kita baru survey dan di pelajari, mana yang lebih berpotensi dan menonjol itu yang akan kita dorong ke Pak Menteri,” Tutupnya. (Adm/rudi)
